Pemerintah Kabupaten Sumenep menyemarakkan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI 2024 dengan mengadakan lomba masak mie goreng. Acara ini diikuti oleh Bupati, unsur Forkopimda, pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), camat, instansi vertikal, BUMD, dan BUMN.
Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, bersama Forkopimda dan peserta lainnya, berlomba-lomba membuat mie goreng dengan kreasi masing-masing. Setiap peserta menyajikan satu porsi mie goreng yang diolah sendiri tanpa bantuan dari orang lain, untuk memanjakan selera para penikmat di lokasi lomba.
Setelah selesai memasak, suasana semakin meriah ketika panitia penyelenggara melelang hasil racikan mie goreng dari Bupati dan unsur Forkopimda kepada pimpinan OPD, camat, dan ASN yang hadir di halaman Kantor Bupati.
Bupati menyatakan bahwa lomba masak mie goreng ini bertujuan untuk meningkatkan silaturahmi dan semangat kebersamaan antar unsur Forkopimda, pimpinan perangkat daerah, BUMN, dan BUMD di lingkungan kerja Pemerintah Kabupaten Sumenep.
“Lomba ini tidak hanya bertujuan untuk merayakan kemerdekaan, tetapi juga sebagai sarana mempererat silaturahmi dan meningkatkan semangat kerja di antara Aparatur Sipil Negara (ASN),” kata Bupati di sela-sela lomba masak mie goreng.
Hasil lelang mie goreng racikan Bupati dan unsur Forkopimda diserahkan oleh panitia penyelenggara kepada Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Sumenep, agar dananya dimanfaatkan untuk program lembaga tersebut.
“Semoga dengan diadakannya lomba semarak Agustus ini, mampu memperkuat sinergi dan kolaborasi antar perangkat daerah serta memotivasi seluruh ASN agar lebih semangat bekerja dan kreatif,” pungkas Bupati Achmad Fauzi Wongsojudo.
Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, bersama Forkopimda dan peserta lainnya, berlomba-lomba membuat mie goreng dengan kreasi masing-masing. Setiap peserta menyajikan satu porsi mie goreng yang diolah sendiri tanpa bantuan dari orang lain, untuk memanjakan selera para penikmat di lokasi lomba.
Setelah selesai memasak, suasana semakin meriah ketika panitia penyelenggara melelang hasil racikan mie goreng dari Bupati dan unsur Forkopimda kepada pimpinan OPD, camat, dan ASN yang hadir di halaman Kantor Bupati.
Bupati menyatakan bahwa lomba masak mie goreng ini bertujuan untuk meningkatkan silaturahmi dan semangat kebersamaan antar unsur Forkopimda, pimpinan perangkat daerah, BUMN, dan BUMD di lingkungan kerja Pemerintah Kabupaten Sumenep.
“Lomba ini tidak hanya bertujuan untuk merayakan kemerdekaan, tetapi juga sebagai sarana mempererat silaturahmi dan meningkatkan semangat kerja di antara Aparatur Sipil Negara (ASN),” kata Bupati di sela-sela lomba masak mie goreng.
Hasil lelang mie goreng racikan Bupati dan unsur Forkopimda diserahkan oleh panitia penyelenggara kepada Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Sumenep, agar dananya dimanfaatkan untuk program lembaga tersebut.
“Semoga dengan diadakannya lomba semarak Agustus ini, mampu memperkuat sinergi dan kolaborasi antar perangkat daerah serta memotivasi seluruh ASN agar lebih semangat bekerja dan kreatif,” pungkas Bupati Achmad Fauzi Wongsojudo.

